Indonesia U-23 Bantai Kamboja U-23 ( 6-1 ) Di Arena Seagames

  
Setelah menelan kekalahan di laga pembuka seagame, timnas Indonesia U-23 akhirnya mampu menunjukan kapasitas mereka di arena Seagames Singapore. Mental para pemain yang sempat goyah akibat kisruh di tubuh PSSI Vs Menpora sepertinya sudah tidak nampak dalam penampilan kedua melawan Kamboja.

Tampak semakin santai dan rilex Evan Dimas cs bermain tanpa beban dibabak pertama mereka sudah mampu unggul dua gol lewat gol Muchlis dimenit 12, memasuki babak kedua Kamboja sempat memperkecil kedudukan menjadi 2-1 melalui titik putih setelah sebelumnya pemain belakang melakukan pelanggaran di area pinalti Indonesia. Masuknya Wawan menggantikan Paulo Sitanggang menambah daya dobrak Indonesia, hasilnya kembali Muchlis mampu mencetak gol keduanya setelah mampu mlewati hadangan pemain kamboja, tidak lama berselang Muchlis mampu mencetak Gol ke tiganya dipertandingan ini setelah memanfaatkan bola reboun hasil tendangan jarak jauh Evan Dimas, akhirnya wawan mampu menjawab kepercayaan AJi Santoso di menit 85 Wawan mampu menambah keunggulan menjadi 5-1 setelah mampu bekerja sama satu dua dengan Ilhamudin. menit 86 Timnas memasukan Hansamu Yama menggantikan Muchlis. sebenarnya Wawan mendapatkan peluang emas di menit 88 namun sayang tendangan Wawan yang berdiri bebas sendirian jauh melambung diatas mistar gawang Kamboja. Menit 91 Kamboja mendapat peluang emas namun masih bisa diselamatkan oleh Ilham. Menit 92 Evan Dimas mampu menutup kemenangan Indonesia menjadi 6-1 setelah menerima umpan dari Wawan Febrianto. Hingga peluit akhir berbunyi skor tetap 6-1 untuk keunggulan Indonesia.Dalam pertandingan ini Manahati Cs benar benar meluapkan kemarahan mereka secara positif mereka mampu menbuahkan hasil yang sangat maksimal. Dua laga selanjutnya Indonesia akan menghadapi Philipina dan tuan rumah Singapore yang sama sama memiliki poin 3 bersama Kamboja.

Hasil ini membuka lebar peluang Indonesia untuk masuk kebabak semi final seagames cabang sepak bola sekaligus sebagai pembuktian kepada pihak yang membunuh sepak bola Indonesia dengan berbagai alasan.
Manahati Cs seolah olah ingin memberi kabar kepada pihak-pihak yang meragukan kemampuan mereka bahwa sepak bola Indonesia tidak sebobrok yang di tudingkan selama ini. Buktinya mereka masih mau mengemban tugas membela negara dengan sepenuh hati.

Laga Pembuka ISL 2015 Persib Vs Semen Padang 2015

  
Laga pembuka ISL 2015 antara Persib Bandung menjamu tamunya Semen Padang akan di helat sabtu sore di Stadion Jalak Harupat kabupaten Bandung. Kedua tim sudah sama sama berhasrat tinggi untuk memulai liga musim ini yang sempat tertunda selama satu bulan.

Dikubu tuan rumah Persib Bandung sudah melengkapi kebutuhan mereka di pos penyerang asing dengan mendatangkan Spaso dari Pelita Bandung raya. kemudian Deden yang sempat bergabung dengan timnas U-23 pun sudah mulai bergabung, ditambah beberapa pemain yang dipanggil timnas senior seperti Haryono, Made dkk, namun bek andalan mereka SUpardi masih belum bisa bergabung dikarenakan masih harus mengurus istrinya yang masih sakit.

Bek jangkung Persib Abdurahman mengomentari pertandingan nanti "kami tidak mau dipermalukan lagi oleh semen padang dikandang sendiri kami harus mendapatkan poin maksimal di laga pembuka ini penting buat kami".

Sementara itu dari kubu tamu, pelatih mereka Nil Maizar mengaku anak asuhnya sudah siap tempur menghadapi Persib dalam laga pembuka nanti, Nil sendiri merasa optimis terhadap kekuatan timnya musim ini, namun nil mengaku bisa menahan imbang Persib saja sudah bagus tapi kami akan memburu kemengan di Bandung nanti.

Persib Bandung Vs Lao Toyota FC (Live RCTI)

    
Pelatih Lao Toyota David Booth mengaku sudah siap menghadapi Persib dalam lanjutan laga penyisihan Grup H AFC 2015 di Stadion Jalak Harupat Kabupaten Bandung. Booth mengaku sudah menyiapkan strategi khusus untuk menghadapi Persib Bandung, "Kami siap mencuri poin dilaga ini".

Sementara itu dikubu tuan rumah, Persib pun mengaku siap membenamkan Lao Toyota dikandang mereka, Duet Pelatih Djanur dan Emral mengaku sudah mempelajari kelebihan dan kekurangan timnya dan tim lawan. Sementara itu kreator tim Persib Konate dan Firman sudan dinyatakan pulih 100% oleh tim dokter dan sudah siap diturunkan dalam laga kontra Lao. seperti diketahui Konate dan Firman sebelumnya dinyatakan Cedera oleh tim Persib, namun kepulihan mereka cukup membuat tenang TIm Pelatih dan Bobotoh (pendukung persib).

Sementara itu kesibukan diluar para pemain pun nampak sangat jelas,pihak Panpel sepertinya akan di sibukan untuk menertibkan para Bobotoh dan para pedagan yang biasasnya memadati luar Stadion kala Persib Bertanding.  Pihak AFC sudah memperingatkan Persib dalam laga selanjutnya tidak boleh ada pedagang yang memadati lingkungan stadion kecuali produk-produk dari sponsor, apabila masih terjadi dalam laga kontra Lao maka Persib dipastikan akan mendapatkan sangsi dari AFC. Oleh karena itu Manager Persib Bandung Umuh Muchtar menghimbau kepada segenap warga dan para Bobotoh untuk dapat mengikuti peraturan tersebut.

Kans Apollon Bergabung Dengan Persib Cukup Besar

   
Nasib penyerang seleksi Persib Bandung Apollon nampaknya masih harus menggantung, penyerang yang mencetak 4 gol dalam laga ujicoba kontra Setia Fc ini masih akan terus diuji kemampuannya di pertandingan yang lebih berat lagi. rencananya Persib akan mengikuti turnamen segitiga ti Ciamis bersama tuan rumah PSGC ciamis dan Persebaya surabaya.

Menanggapi hal ini Apollon merasa tidak keberatan, dia memeang masih harus menunjukan kemampuan terbaiknya kepada Persib dan Bobotoh. Banyak kalangan menilai peluang Apollon untuk bergabung dengan Persib sangat besar, selain 4 gol tersebut kehadiran dia kala berujicobadengan Bali United sedikit memikat hati Djanur. ada hal yang unik kala Persib beruji coba dengan Setia FC. Djanur mencoba Vladmir Vujovic di posisi sebagai Penyerang dan hasilnya dia mampu mencetak 1 gol dalam laga tersebut.

Boaz Siap Masuk TImnas Lagi (158 Peringkat Fifa)

   

Timnas Indonesia dikabarkan akan melakoni laga uji coba kontra Kamerun akhir bulan ini, Timnas yang kini ditangani Benni Dollo sepertinya akan mengambil muka muka lama timnas seperti Boaz,Firman,Made,Kurnia Mega, Ridwan,Supardi, Zulham, Kabes Ferdinand, Maitimo, Tony, dan Igbonevo untuk menghadapi kamerun nanti.

Menanggapi hal itu kapten tim Persipura Boaz mengaku siap apabila dirinya diikut sertakan dalam laga tersebut "Coach Beni pelatih bagus, dan saya siap memperkuat timnas saya akan memberikan kemampuan terbaik yang saya miliki" tutup Boaz.

Sementara itu peringkat Indonesia mengalami perbaikan Timnas Indonesia berada di peringkat 158 Dunia, dan Peringkat ke tujuh Asia Tenggara masih kalah dibawah Filipina,Vietnam,Singapura bahkan Malaysia.

Persija Batal Bertemu Pemprov

Rencana pengambil alihan mayoritas saham Persija oleh Pemprov DKI tertunda sementara waktu.

Fery paulus sebagai presiden Persija mengungkap batalnya pertemuan itu dikarenakan gubernur Basuki Tjahya purnama sedang di luar kota jadi pertemuan akan di jadwalkan ulang.

Rencananya pemprov DKI akan mengambil alih saham persija, untuk tahap awal rencananya akan diambil 20%, kemudian 50%, sampai akhirnya 90% saham Persija akan dimiliki pemprov DKI.

Kesulitan dana beberapa musim terakhir disinyalir penyebab Persija harus melepas kepemilikan kepada Pemprov DKI.

TA.Musafri Tinggal Menunggu Kesepakatan Harga Dengan PBR

TA. Musafri sedang berusaha menembus skuad tim Bandung Pelita Bandung Raya (PBR), Musafri pernah memperkuat Arema Indonesia ini dikabarkan sedang bernegoisasi dengan pihak PBR untuk berlaga di ISL musim depan.

Namun Marco Garcia menegaskan untuk sementara ini Musafri masih bersetatus pemain seleksi, pada laga uji coba kontra Bareti Sariater tampak Musafri sudak ikut memperkuat PBR.

 Pihak pelatih memang sudah merekaomendasikan nama Musafri dan Wildansyah untuk di rekrut, namun harga yang diinginkan Musafri yang menjadi faktor kendala belum terjadinya penandatanganan kontrak, Dejan berharap kehadiran Musafri nanti mampu menambah daya gedor anak-anak PBR. Dejan memang sangat serius dengan para pemain muda namun dia tidak menampik kalau kehadiran pemain senior seperti Musafri sangat dia butuhkan untuk membimbing para pasukan muda PBR.

Nama Bambang Pamungkas yang lebih dikenal sebagai Icon dari Persija Jakarta beberapa musim terakhir pun sangat diharapkan mampu memberikan efek positif bagi PBR musim depan, Bambang Pamungkas yang sedang berseteru dengan mantan klubnya Persija ini digadang gadang akan menjadi pemain andalan lini depan PBR berduet dengan Musafri.

Syakir Sulaiman Trial Di Ventforet Kofu (Jepang), Konate Ngebet Pakai Angka 10 Di Persib

   
Gelandang serang anyar Persib Makan Konate memaksa ingin mengenakan nomor punggung 10 untuk musim depan bahkan Konate akan memulai mengenakan nomor tersebut dimulai dalam Piala Gubernur Jatim nanti.

" Saya sangat ingin mengenakan kostum dengan no 10 kalau memungkinkan di piala gubernur jatim nanti saya sudah  mengenakannya toh SvD sudah tidak disini kan?"

Sementara ini Konate dalam sesi latihan masih mengenakan nomor punggung 14, Konate ingin mempertahankan Trade Mark nya dengan nomor 10 selama berkarir di Indonesia, selain itu Konate juga mempercayai nomor punggung besar pengaruhnya bagi kualitas pertandingan dia dilapangan.

Sementara itu nama Syakir Sulaiman pemain yang di coret oleh RD dari timnas U-23 justru menemui nasib baik, Gelandang Persiba Balikpapan ini dikabarkan berangkat ke Jepang untuk magang bersama klub yang pernah mencoba Andik, Ventforet Kofu.

Syakir berpendapat hal ini menjadi kesempatan berharga buat dia, "saya akan berusaha untuk mencuri hati pihak klub agar dapat bermain di J-League musim depan."

PSGC Ciamis Vs Persib Bandung (2-2) " Suporter Persib Luar Biasa " M. Taufiq

          
Pertandingan Persib Bandung kontra PSGC Ciamis berakhir kacau, panitia pertandingan terpaksa menghentikan pertandingan di menit 81 setelah bek anyar Persib Abdurahman menyamakan kedudukan setelah sebelumnya Persib tertinggal 2-1.

Hal ini di akui oleh gelandang anyar Persib yang sekaligus anggota Timnas M. Taufiq sangat menggangu konsentrasi para pemain semua pemain baik dari Persib ataupun dari kubu PSGC Ciamis ujar Taufiq.

Taufiq mengakui kalau PSGC bermain sangat luar biasa, mereka tampil militan ciri khas permainan anak-anak galuh ini. Ciamis memang salah satu gudang pemain di Jabar ada sofyan, dan "Jhon" yang sempat mewarnai blantika sepak bola Galuh namum sayang karir mereka singkat. tapi terlepas dari itu semua Taufiq lebih kaget lagi dengan fanatisme supoter Persib dan PSGC mereka luar biasa" ujar Taufiq.

Hal ini yang menyebabkan para pemain di ISL ingin bermain di Persib, mereka sangat memuja para pemain mereka hal yang tidak didapatkan Taufiq di klub sebelumnya meskipun Bonex terkenal fanatik sama dengan para bobotoh.

"Gila Suporter Persib benar-benar hebat mereka ada di seluruh Jawa Barat, ini partai uji coba sudah seramai ini apa lagi nanti" Ujar Taufiq.
 
PSGC Ciamis klub anyar promosi ke kasta kedua ISL mampu memberikan perlawanan apa ini sebuah pertanda kalau Tim Jawa Barat mulai bangkit? kita lihat musim depan..

Matsunaga Bertahan PBR datangkan Kiper Timnas Latvia

Persegres Gersik bergerak cepat dalam perburuan pemain setelah resmi mengikat 10 nama kemudian mereka juga resmi mengontrak 5 pemain lagi ada nama matsunaha, Ndiaye, Dedi Indra, Reza Mustofa,dan Hamdi Ramadan. Matsunaga satu satunya pemain asing yang masih dipertahankan dan Ndiaye adalah pemain baru di Gersik.

Rencananya Persegres akan mengontrak lagi pemain asing namun manajemen dikabarkan akan mengontrak tiga pemain asing saja. hilangnya IPL mempermudah Persegres dalam perburuan pemain berkualitas, ada nama Sukatso efendi mantan pemain Persema dan Legimin Raharjo mantan Arema FC.

Persegres juga menerima pemain dari Persela Lamongan yakni Đei Indra dan Fajar Handika sementara Persela sendiri belum terdengar gaungnya di bursa transfer.

Sementara itu kabar dari Bandung, PBR dikabarkan kedatangan mantan kiper timnas Latvia yang musim lalu membela Produta Dennis Romanov. Dennis pemain asing pertama yang didatangkan PBR musim ini. Pelatih PBR Dejan sendiri sudah mengontrak pemain muda PBR Galuh Nurhendrayana mantan kiper PBR U-21, dan Dejan sedang memantau satu Kiper lagi dari pemain yang ikut seleksi.

Persija Belum Lunasi Gaji Pemain, Bambang Pamungkas dan Leo Saputra Menggugat

Seusai menjuarai piala AFF-19 Evan Dimas cs memang gencar dikabarkan dan dikaitkaitkan diburu klub klub ISL bahkan dari negeri tetangga ikut memburu tandatangan mereka, sesuatu yang aneh harusnya klub yang mencetak mereka dan menyumbangkan ke Timnas di Indonesia justru terbalik " MEMILUKAN DAN MEMALUKAN".

Salah satu klub yang dikabarkan memburu mereka adalah klub Ibu Kota Persija Jakarta. namun hal ini cepat-cepat dibantah oleh Ferry Paulus Persija tidak berniat merekrut Timnas U-19. sebelumnya Persija dikabarkan akan merekrut Evan Dimas dan Hargianto.

Sementara itu ketika disinggung mengenai verifikasi PSSI, Persija yakin mereka akan lolos verifikasi,  sedangakan kabar mengenai pelunasan gaji pemain pihak Manajemen kembali menegaskan untuk segera melunasi utang mereka terhadap pemain sebelum 5 desember 2013 sebab tanggal tersebut adalah batas verifikasi klub ISL musim depan.

Sebelumnya mantan bintang Persija Bambang Pamungkas dan Leo Saputra dikabarkan mengambil jalur hukum untuk menyelesaikan permasalahan dengan Persija dikabarkan keduanya sudah melakukan gugatan kepada PT. Persija Jaya Jakarta. mereka sudah mendaftarkan gugatan mereka karena gaji mereka belum juga dilunasi.

Fandy Eko Gabung Dengan Persebaya

Perdebatan panjang mengenai nasib Fandy Eko utomo akhirnya terpecahkan, Fandy resmi bergabung dengan Persebaya surabay. Sebelumnya dikabarkan kalau pihak Persela tetap akan menahan Fandy dengan menaikan Nilai kontrak dan jaminan masuk tim utama di Persela.

Fandy merasa berat meninggalkan Persela dia dibesarkan Persela sejak dia menjuarai ISL U-21, hingga akhirnya dia masuk tim senior Persela dan dipanggil Timnas U-23 seagames. "Terima kasih buat tim Persela Lamongan dan para pendukungnya, saya tidak lupa dengan kalian," tulis Fandy dalam akun media sosialnya.

Faktor keluarga menjadi salah satu alasan Fandy bergabung dengan Persebaya selain itu ketidakjelasan status di Persela yang mendorong fandy memantapkan pilihannya musim depan.

PEMAIN MUDA JAWA BARAT TERSISIHKAN DI TATAR SUNDA

            
Pembinaan pemain muda di jawa barat dewasa ini, situasi ini berbanding terbalik ketika dimasa jayanya sepak bola Jawa Barat bersama Bandung Raya, Persib Bandung, Persikab, dan Persikabo Bogor.

Diera 1980 dan 1990 Jawa Barat sempat menjadi kiblat sepak bola Nasional, coba bandingkan sekarang, banyak pemain muda jawa barat yang bakatnya di abaikan klub klub jawa barat sendiri apalagi klub lain. Memang pemain Persib Bandung banyak yang bersetatus pemain Timnas tapi apa tidak kita perhatikan siapa mereka, darimana mereka (bukan bersikap rasis). Firman, Made, SVD, Haryono, RIdwan, Supardi, siapa yang tidak kenal mereka dari klub tetangga Persib ada nama Rizqi Pelu dari Persikabo dan Persikab bâhkan tidak terdengar. kita perhatikan nama-nama diatas mereka bukan pemain didikan Persib, atau klub jawa barat (sekali lagi bukan bermaksud diskriminasi dan melarang pemain luar jawa barat berkiprah di jabar). namun hal ini sangat lucu ketika sebenarnya para pemain binaan mereka pun sebenarnya memiliki kualitas yang sangat luar biasa.

Kita lihat nasib pemain Persib Bandung Jajang Sukmara, praktis musim lalu dia hanya duduk dibangku cadangan Persib menonton Tony bermain di pos yang sebenarnya boleh dibilang Jajang tidak kalah dengan Tony. ada nama Rizqi Bagja yang hanya jadi pelengkap Made tapi boleh sedikit menggembirakan Made di Back up Pemain Muda Jabar asal Purwakarta Sahar Ginanjar yang kini masuk timnas U-23.

Nama-nama seeperti Wildansyah, Ervina, Sopyan, Dias Angga, Wahyudin, Anggi Permana, Rudi Geovani, Imam, Budiawan. menghilang begitu saja kalah pamor dengan nama-nama bintang Persib seperti SvD,Firman, Naser Juprianto, Made. Pertanyaanya kenapa Persib tidak mau memberi kesempatan bermain bukan kesempatan berlatih saja seperti sekarang.

Memang hal ini bukan hanya tanggung jawab Persib semata ini tanggung jawab semua element persepakbolaan Jabar. Saya merasa heran ketika mendengar pernyatan para pengurus klub (Persib khususnya) ketika mereka bilang mereka masih muda masih butuh jam terbang, padahal ketika itu pemain tersebut sudah menginjak usia diatas 20 tahun, dan mereka masih dibilang masih anak bawang meskipun kemampuan mereka sangat baik. Coba kita bandingkan dengan sepak bola di Surabaya, dan Papua, Boaz ketika itu masih berusia 18 tahun sudah diberi kesempatan bermain oleh Persipura bahkan Timnas. Andik Vermansyah, Taufiq mereka memulai ketika usia mereka dibawah 20 tahun, yang terbaru Evan Dimas, Kurnia Mega, Maldini, Rizqi Pelu, Kenapa di Persib tidak?????????????

Masih kita ingat nama besar Munadi, Eka, bahkan Ferrdinand yang sekarang di tarik lagi, Tantan yang harus berkelana ke berbagai klub. Mereka pemain yang seolah olah disiasiakan bakatnya oleh klub Jabar sendiri. Saya sebagai orang Jabar merasa sedih ketika melihat pemain timnas cuma ada 1 atau bahakan tidak ada sama sekali orang Jabar, tengok timnas U-19. Beruntung Nama Sahar Ginanjar masuk daftar pemain timnas U-23 meskipun mungkin hanya akan jadi serep Kiper Arema Kurnia Mega.

Persegres Vs Persija (Persegres Harus Fokus )

Persegres sedang dalam kepercayaan tinggi usai menang besar atas Tim Juru kunci PSPS Pekanbaru, Persegres menang telak 5-1. namun partai berat siap menanti anak asuh Widodo C. Putro ini mereka akan melakoni pertandingan melawan Persija Jakarta, di stadion Petrokimia sore nanti. 

Widodo berpendapat Persija tetaplah Salah satu Tim kuat di Indonesia, gabungan pemain muda dan senior mereka diyakini bakal sedikit merepotkan Persegres, Penampilan anak asuh Beni Dollo di putran kedua ini semakin membaik dan mereka sedang dalam trend yang positif.Kekalahan Persija dari Arema bukan jadi tolak ukur kalau Persegres mampu dengan mudah mengalahkan mereka sambung Widodo.

Masuknya Benny Dollo di putaran kedua ini, widodo mengakui sebagai hal positif bagi persija hal ini dapat dilihat dari hasil hasil yang diraih Persija pada pertandingan sebelumnya.

Persija dibawah BenDOl memang sedikit lebih berwarna, mereka tim yang sulit ditebak bisa menggunakan pola apa saja dan selalu berganti di setiap pertandingannya

Namun Widodo bisa sedikit lega kekuatan Persegres saat ini tidak bertumpu pada sastu atau dua pemain saja, dalam beberapa pertandingan terakhir Persegres mampu mencetak gol dari pemain manapun, pemain tengah mereka tergolong subur kali ini, ada agus Indra, Matsunaga, bahakn seorang Ambrizal pun turut andil dalam usaha membobol gawang lawan. hal ini harus bisa diwaspadai oleh para pemain Persija.

Permainan Persegres tampak lebih hidup dan kreatif dalam urusan mencetak gol mereka tidak peduli siapa yang bikin gol yang penting kerjasama tim dan gol akan lahir dengan sendirinya. pada pertandingan kali ini Matsunaga akan kembali dapat diturunkan  meskipun masih harus tanpa Aldo Baeto di lini depan.

Permainan cepat ala anak anak jakarta akan sangat berbahaya bagi persegres, terutama M.Ilham dan pemain senior Ismed sofyan. (ar)

MARADONA SANGAT BERGEMBIRA DI SURABAYA ( INDONESIA ) "SAYA INGIN LATIH TIMNAS INDONESIA "

      
 Kunjungan Diego Armando Maradona ke Indonesi diakhiri di kota Surabaya, setelah sebelumnya kunjungan di Jakarta Maradona tidak menghadiri kegiatan coaching clinic, disurabaya dia menghadiri acara tersebut bahakan dia sangat senang diasana berbeda dengan keberadaan dia di Jakarta.

Acara tersebut berlangsung selama 1 jam namum sangat menghibur dan berkesan bagi peserta disana, di Surabaya Maradona benar benar tampak menikmati kunjungan nya itu, Mertua dari Kun Aguero tersebut memperagakan beberapa teknik bermain bola yang baik kepada para peserta



Ketua panitia lokal M Zein mengaku sempat sedikit was was setelah diberitakan kondisi Maradona di jakarta, jangan jangan di Surabaya lebih parah lagi, namun rasa was was itu hilang setelah melihat Maradona yang begitu semringah, tenang, dan welcome di Surabaya. mungkin di Jakarta Maradona masih kelelahan setelah menempuh perjalanan panjang dari Argentina ke Indonesia.

Bahkan Maradona sebelum menghadiri coaching clinic sempat mengutarakan keinginannya untuk berjalan jalan di Mal dan kota Surabaya, namun dengan berbagai pertimbangan dia mau menuruti saran dari Pnitia untuk tidak ke Mal, bukan apa apa di Indonesia penggemar Maradona sangat banyak kalo di Mal tiba tiba di kerubuti para penggemar kan repot juga lagian siapa sih di Dunia ini yang tidak mengenali sosok Maradona ujar salah satu panitia acara. (ar)


          

AREMA DIDENDA AKIBAT ULAH PARA PENDUKUNGNYA

                   
                       Ulah Suporter merugikan klub yang dibelanya

Lagi lagi Klub yang harus menanggung rugi atas ulah Suporter yang katanya mencintai klubnya, sempat terjadi kericuhan antara Jak mania yang berulah melempari Bus Persib, terakhir Aremania yang selama ini terkenal dengan kreatifitasnya berulah ada apa dengan Aremania???

Kubu Arema harus menangung kerugian atas Denda sebesar Rp. 50 juta rupiah akibat ulah pendukung mereka berulah kala Arema bentrok dengan Persegres. Oknum Aremania membakar Petasan dan kembang api ketika pertandingan sedang berlanjut padahal pihak PSSI sudah menerapkan aturan tidak boleh menyalakan Kembang api atau pun petasan ketika pertandingan sedang berlangsung. Ketika Singo Edan menjamu tim Ibu kota Persija kembali penonton berulah yang akhirnya memaksa Komdis menambah Denda sebesar 25 juta. total Arema harus membayar Denda sebesar Rp. 75 juta.


Hinca berpendapat Aksi dari para Oknum Aremania itu melanggar hukum olahraga maka komdis harus tegas dengan menghukum klub yang didukungnya.

Ulah para suporter sebetulnya bukan kali ini saja terjadi hampir setiap klub di Indonesia pernah menangung Dosa dari para pendukung mereka, berbagai hukuman dijatuhkan Komdis terhadap suporter dan Klub dari mulai partai Usiran, pertandingan tanpa penonton, bahkan Denda dengan sejumlah uang sering dilakukan, namun ternyata para suporter itu tidak pernah jera, dari hari kehari ulah mereka semakin menjadi jadi.

Bagaiman persepakbolaan Kita bisa maju kalo para penontonya saja masih terus berulah, jangan lah kita meniru para pengurus Sepak Bola nasional yang senang dengan keributan dan perselisihan, damai lah para suporter demi kemajuan Bersama. (ar)

PNGADUAN PERSID DIHIRAUKAN KOMDIS

JAKARTA - Komisi disiplin (komdis) PSSI menggelar pertemuan antar anggota di kantor sekretariat PSSI, Rabu (12/6/2013) sore tadi. Dalam rapat tersebut, hadir Hincha Pandjaitan. Dia menjelasakan pertemuan tersebut diadakan untuk menyidangkan 13 perkara/kasus.

Hinca tidak menjelaskan secara detail semua kasus yang ditanganinya, tapi salah satu masalah yang kini ditindak lanjuti adalah pengaduan Persib terhadap kartu merah langsung -tanpa memberi kartu kuning terdahulu- yang diberikan kepada Firman Utina.

Namun, keputusan komdis mengenai hal ini adalah  keputusan tidak dapat diganggu gugat. Komdis menolak peninjauan kembali yang diajukan persib dan menganggap keputusan wasit dianggap sudah tepat.

"Kami anggap keputusan wasit sudah tepat dan mutlak tidak dapat diganggu gugat," ujar Hinca singkat di kantor PSSI.JAKARTA - Komisi disiplin (komdis) PSSI menggelar pertemuan antar anggota di kantor sekretariat PSSI, Rabu (12/6/2013) sore tadi. (min)Sumber Anang Fajar Irawan Okezone.com

SYAMSIR ALAM KECEWA TAK MASUK TIMNAS DAN MENGANCAM PINDAH KEWARGANEGARAAN

 

 
Striker muda Indonesia, Syamsir Alam, kecewa. Ia kembali tidak dipanggil memperkuat Timnas Indonesia senior. Bahkan pemain yang kini berseragam DC United itu mengancam akan pindah kewarganegaraan.
Meski dianggap sebagai salah satu pemain muda berbakat Indonesia, Alam belum juga mendapat kesempatan memperkuat Timnas senior. Sebelumnya, pemain 20 tahun itu pernah membela Timnas U-17 dan U-19.
Nama Alam kembali tidak muncul di skuad Timnas senior yang dipersiapkan pelatih Jacksen F Tiago untuk menghadapi Belanda di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), 7 Juni 2012. Kondisi tersebut membuat pemain yang dipinjamkan dari CS Vise itu kecewa.
Alam mengungkapkan kekecewaan tersebut melalui akun Twitter miliknya, @syamsiralam. Bahkan Alam mengancam pindah kewarganegaraan demi mendapat kesempatan memperkuat timnas.
“Tidak dihargai di negara sendiri, buat apa bertahan? Mungkin negara lain lebih percaya kemampuan saya, dibanding hanya alasan umur muda,” kicau Alam melalui Twitter.
Alam bukan satu-satunya pemain yang kecewa tidak dipanggil Timnas senior. Sebelumnya striker keturunan Belanda, Irfan Bachdim, juga mengungkapkan kekecewaannya melalui Twitter. Pemain yang kini bermain di Thailand bersama Chonburi itu mengaku sedih tidak bisa menghadapi Belanda.
Untuk menghadapi Belanda, Jacksen mempersiapkan 21 pemain. Sejumlah pemain senior seperti Ponaryo Astaman, Firman Utina dan Hamka Hamzah tidak masuk skuad. Sementara itu hanya ada dua pemain naturalisasi asal Belanda, yakni Sergio van Dijk dan Raphael Maitimo. [viva]