SportBa: Beberapa tahun terakhir ini perhatian pemerintah dan kalangan petinggi PSSI mulai lebih baik terhadap perkembangan sepakbola dini di tanah air, kita masih ingat beberapa tahun lalu ketika Timnas U-19 asuhan Indra Syafri menjuarai AFF U-19 msayarakat sepakbola tanah air begitu antusias meskipun timnas level senior kala itu agak sedikit masih terpuruk.
Sosok Indra syafri menjadi buruan para pecinta sepakbola dia mampu mengangkat karir para pemain junior yang kurang dikenal menjadi bintang yang sangat dipuja kita ambil contoh ada nama Evan DImas Darmono, Hansamu Yama, Maldini Pali, dan masih banyak lagi pemain yang menjadi buruan klub klub elit tanaah air, bahkan untuk sosok Evan dimas sempat mencicipi trial di negeri Spanyol bersama klub Espanyol B.
Kali ini melalui program yang hampir sama Indra menemukan sosok idola baru bernama Egi Maulana Vikri, memang orang yang pertama menemukan bukan coach Indra namun ditangan dingin Indra Egi mulai diperhitungakan di sepakbola tanah air, bahkan asia. salah satu majalah di inggris sempat mengsejajarkan nama Egi MV dengan beberapa pesepakbola muda paling berbakat tahun ini.
Egi Maulana Vikri lahir di Medan 7 Jully tahun 2000, dari orangtua benrana Ayah Syarifudin anak ke-2 dari 3 bersaudara ini sebelumnya boleh dibilang hanya pecinta sepakbola biasa saja sejak kecil orangtua Egi kabarnya sempat beberapa kali hampir kena tipu dengan mengatasnamakan dari para pencari bakat klub dan pencari bakat timnas junior, dengan cara meminta sejumlah uang kepada orangtua Egi, namun orangtua Egi kala itu tidak mengijinkan buah hatinya untuk berkarir di sepak bola kalo harus menyerahkan sejumlah uang. Hingga akhirnya sosok Subagja Suihan pemandu asal Cirebon melihat kemampuan Egi ketika bermain sepak bola, namun Subagja tidak semudah membalikan telapak tangan kala dia berusaha meyakinkan orangtua Egi untuk diboyong ke Jakarta guna mengikuti seleksi timnas junior, sebenarnya sosok Subagja adalah sosok yang menemukan talenta pemain sekaliber Firman Utina, dengan berbagai cara Subagja meyakinkan orangtua egi sampai kabarnya subagja minta tolong kepada Firman Utina untuk membantu dia mebujuk orang tua Egi sampai akhirnya mereka memberikan restu kepada Subagja untuk mebawa Egi kecil ke jakarta dan merekomendasikan Egi kepada Coach Indra syafri.
Kelihaian Egi kecil membuat Indra kepincut dan akhirnya membawa Egi untuk bergabung memperkuat Asiop dalam ajang Gothia Cup dan menjadi juara bersama Asiop 2016, dalam ajang itu Egi meraih gelar individu sebagai pemain terbaik, Egi pula menjadi Top Skor dalam ajang piala soeratin sekaligus menjadi Best player piala Soeratin.
Diajang AFF 2017 Egi dipercaya mengisi satu slot lini depan timnas U-19 asuhan Indra syafri Egi menjadi pemain yang berpengaruh dalam team kala itu egi menyabet pencetak goll terbanyak dengan 8 Goal namun Egi hanya mampu membawa Indonesia menjadi juara tiga dalam ajang itu.
Saat ini Egi masih bergabung di DIklat ragunan namun sejumlah tawaran dari klub klub liga Indonesia berdatangan salah satu klub elit yang berusaha mendekati Egi adalah Persib Bandung klub Elit Bandung ini memang sangat berhasrat mendampingkan bintang muda mereka bersama Egi MV tentu sangat memukau lini serang Persib jika Egi bergabung disana akan bercokol empat pemain muda dengan talenta memukau dilini serang kiri akan diisi Billy Kerap sisi serang kanan Febry Haryadi penyerang tengah diisi Egi MV dan akan disokong gelandang stylist Gian Zola. Namun Egi mengegaskan dia sangat terhormat Persib menginginkan dirinya namun saat ini Egi ingin konsentrasi bersama DIklat dan menyelesaikan bangku sekolahnya dulu.
Biodata Egy Maulana Vikry
Nama Lengkap : Egy Maulana Vikri
Tempat Lahir : Medan
Tanggal Lahir : 7 Juli 2000
Nama Ayah : Syarifudin
Anak ke : 2 dari 3 bersadudara
Nama kakak : Yusrizal Muzzaki
Nama adik : Afifah Tahirah
Posisi bermain : Penyerang/ Pemain tengah
Nomor punggung : 10/7
Karier :
- Timnas U14
- Timnas U15
- Timnas U16
- Timnas U19
Prestasi Egy Maulana Vikri
- Best Player Gothia Cup
- Best Player Piala Soeratin
- Top Skor Piala Soeratin
- Top Skor Piala AFF 2017