Sterlling Belum Perpanjang Kontrak, Arsenal Siap Menyergap

   
Belum sepakatnya pihak Liverpool dengan pemain mereka Rahem Sterling, semakin menguncang bursa transfer musim panas nanti, bagai mana tidak Sterling yang sudah diasuh The Reds dari Junior sampai diorbitakn ke tim senior dan menjadi poros baru bagi The Reds sampai sekarang masih enggan menandatangani kontrak baru dengan kenaikan gaji sebesar 100.000 Pound per pekan,

Arsenal yang dikabarkan meliring jasa Rahem sepertinyasedang bersiap siap untuk membajak pemain Timnas Inggris ini. Isu pun semakin kencang setelah Sterlling mengeluarkan pendapat yang mengukap bahwa dirinya sangat tersanjung dengan Arsenal yang meminatinya.

Pihak klub sebenarnya sudah diperingatkan oleh kapten mereka untuk mengikat Sterlling dari musim kemarin namun mungkin peran Sterlling musim lalu belum semengkilap sekarang yang membuat pihak klub mengulur waktu untuk memperpanjang kontrak Sterling. Banyak pihak yang merasa menyayangkan jika Sterlling keluar dari markas The Reds, Gerrard, bahkan legenda MU Paul Scholes pun sangat menyangkan jika itu terjadi.

Manchini Ngebet Datangkan Yaya Toure Ke Inter Milan

  
Desas desus transfer Yaya Toure ke Inter Milan semakin kencang saja, alenatore Inter Roberto Manchini rupanya ngebet untuk mendatangkan gelandang Pantai Gading ini. keseriusan Manchini rupanya didukung oleh ERic Tohir. bahakan sang bos dikabarkan sudah menyiapkan dana khusus untuk menggaet Yaya ke Giusseppe Meazza musim panas nanti. Inter sudah menyiapkan dana sebesar 60 Juta euro atau Rp 841 miliar.

Meskpiun usia Yaya toure sudah menginjak angka 31 pesona sang pemain rupanya masih sangat memikat klub klub eropa saat ini. untuk mendapatkan tandatangan Toure Inter sudah mulai PDKT dari sekarang untuk menggoda City dan Toure Inter mengutus direktur olahraga mereka ke Manchaster untuk bernegoisasi dengan pihak City dan Toure.

Dieogo Forlan Bersinar Kembali Di Jepang (Cerezo Osaka)

  

Mantan penyerang Timnas Uruguay yang pernah merumput bersama MU,Atletico, Inter Milan Diego Forlan akhirnya menemukan kembali tajinya di J2- League (Liga Jepang) bersama klub nya Cerezo Osaka.

Pemain berusia 35tahun tersebut mampu mencetak 3 gol dari 4 pertandingan bersama Cerezo Osaka di kasta kedua liga Jepang. musim lalu bisa dibilang musim kelam Forlan bersama Cerezo setelah dia hanya mampu mencetak 7 gol sepanjang musim dan mengharuskan timnya turun kasta.

Manajer tim Cerezo Osaka Autori sudah pernah membeberkan targetnya musim ini bersama Cerezo. Autori tidak akan membebani anak asuhnya termasuk Forlan untuk dapat membawa kembali Cerezo ke J1 musim depan. namun dia tidak memungkiri bahwa target utamanya musim ini adalah mengembalikan Cerezo Osaka ke J1 musim depan.

Menanggapi hasil imbang 4-4 Autori merasa puas dengan penampilan anak asuhnya, bahakn dia merasa puas dengan kembalinya ketajaman Diego Forlan musim ini.

Dianggap TIdak Lolos Verifikasi BOPI, Arema Tetap Ikut ISL 2015

  

Dalam Verifikasi klub klub peserta liga Indonesia tim singo edan Arema mendapatkan penilaian C dari BOPI, pihak Arema Cronus melalui Manajer umum mereka Rudi Widodo pihak Arema sudah mengira bakal seperti ini (tidak lolos Verivikasi BOPI).

Menurut Rudi hal ini sudah nampak dari beberapa kali pertemuan yang sudah berlangsung antara BOPI dan Arema. menurut Rudi alasan yang di lontarkan BOPI selalu berubah ubah "dulu masalah Pajak, Gaji pemain, setelah kedua masalah itu sudah beres kini BOPI memberikan alasan dualisme Arema".

Pihak Arema sendiri sebenarnya sudah lolos Verivikasi oleh PSSI dan AFC bersama Persipura dan Persib Bandung, namun entah apa BOPI mengangap Arema tidak lolos Verifikasi. pihak Arema sendiri mengungkapkan keheranan mereka padahal Dokumen yang di Verifikasi oleh BOPI sama persis Dokumen yang kami serahkan kepada PSSI dan AFC.

Menanggapi hal ini pihak Arema menegaskan bahwa mereka tetap akan mengikuti kompetisi ISL musim ini meskipun pihak BOPI menganggap Arema tidak lolos Verifikasi.

Juventus Siap Lepas Morratta dengan Bandrol 45 Juta Pounds

 
KLub kaya raya asal Inggris, Manchaster City kembali melakukan gebrakan di bursa transfer, kabarnya City akan merombak lini serang mereka yang ada sekarang dengan amunisi baru musim panas nanti.

Untuk memenuhi itu semua dikabarkan City sedang mengincar Morata dari Juventus untuk bergabung dengan koleganya David Silva di City. namun pihak Juve tidak semudah itu melepas Morata, apalagi peran morata dari pertandingan ke pertandingan semakin memberikan efek positif bagi bianconeri musim ini, berkat penampilan apiknya itu pula mantan punggawa Real Madrid ini masuk dalam deretan pemain TImnas Spanyol kala bentrok dengan Ukraina 28 Maret 2015, kesempatan ini pun tidak disiasiakan Morata, dia langsung memberikan gol bagi negaranyaitu.

Kecemerlangan Morata musim ini benar benar membuat City jatuh hati sampai-sampai mereka rela memberikan Jovetic dan Dzeko sebagai kesepakatan Transfer Morata dari Juve musim panas nanti.

Losail Qatar Milik Rossi (Hasil Moto GP 2015) Sirkuit Losail Qatar

   
Seri perdana Moto GP 2015 berlangsung minggu malam waktu Indonesia, serie perdana ini berlangsung cukup seru dan menegangkan, seperti prediksi banyak kalangan di musim ini pabrikan asal Italy Ducati akan merepotkan Honda dan Yamaha, terbukti duo Ducati Dovizioso dan Iannone menguasai perlombaan, kegarangan Ducati hanya mampu didekati oleh Yamaha tunggangan Rossi, Honda seperti menghilang begitu saja.

Namun setangguh apapun Ducati ternyata masih belum bisa menandingi kedigdayaan Valentino Rossi. Pebalap senior tim Yamaha ini akhirnya mampu mempecundangi duo Ducati dan juara dunia musim lalu Marquez. Bahkan Marquez sempat melorot ke posisi buncit sebelum akhirnya dia mampu merangsek naik ke posisi 5 masih dibawah Lorenzo yang sama sama sempat terperosok ke posisi 10 diawal Lomba, dibawah Marquez ada pebalap Repsol Honda lainnya yakni Dani Pedrosa.

Hasil Balap Serie Pertama Losail Qatar 2015:
1. Valentino Rossi – Yamaha – 43 menit: 35.717 detik
2. Andrea Dovizioso – Ducati – 0.174
3. Andrea Iannone – Ducati – 2.250
4. Jorge Lorenzo – Yamaha – 2.707
5 .Marc Marquez – Honda – 7.036
6. Dani Pedrosa – Honda – 10.755
7. Cal Crutchlow – Honda – 12.384
8. Bradley Smith – Yamaha – 12.914
9. Pol Espargaro – Yamaha – 13.031
10. Yonny Hernandez – Ducati – 17.435
11. Aleix Espargaro – Suzuki – 19.901
12. Danilo Petrucci – Ducati – 24.432
13. Scott Redding – Honda – 32.032
14. Maverick Vinales – Suzuki – 33.463
15. Hector Barbera – Ducati – 33.625
16. Stefan Bradl – Yamaha – 33.944
17. Nicky Hayden – Honda – 38.970
18. Eugene Laverty – Honda – 46.570
19. Mike Di Meglio – Ducati – 59.211
20. Alex de Angelis – ART/Aprilia – 1:14.981
21. Marco Melandri – Aprilia – 1:48.143
22. Loris Baz – Yamaha – overlap 3 lap.

PERTANDINGAN SEGITIGA (PSGC CIAMIS, PERSEBAYA,PERSIB)

   
Turnamen segitiga yang diadakan tin divisi utama PSGC Ciamis distadion galuh Ci mis menjanjikan pertandingan yang menarik. Turnamen ini diikuti Oleh PSGC Ciamis sebagai tuan rumah, Persib Bandung,dan Persebaya Surabaya.

Partai pertama mempertwmukan Psgc melawan Persebaya,  Bagi persebaya sendiri ini adalah ajang untuk menguji kekuatan timnya guna menghadapi ISL musim 2015, sementara Bagi Psgc sendiri ajang ini dijadikan tolak ukur anakasuh Heri Rafni ketika menghadapi tim yang levelnya lebih tinggi, sementara bagi PErsib sendiri dijadikan ajang untuk menjaga ritme tim disela jeda ISL dan AFC cup 2015.

Turnamen segitiga yang berlangsung di Kab.Ciamis ini dijadikan ujicoba oleh masing masing pelatih untuk mencoba beberapa formasi ketika mereka harus ditinggalkan pemain inti mereka, baik ketika cedera,akumulasi kartu, pemanggilan timnas, dan mempersiapkan rotasi pemain ketika menghadapi kompetisi musim ini. khusus untuk Persib Bandung beberapa pemain mereka disibukan dengan pemanggilan timnas, mereka juga akan mengikuti ISL, Copa Indonesia,dan AFC Cup bersama Persipura mewakili Indonesia di ajang kedua Asia tersebut.

Bagi persebaya pemanggilan beberapa pemain mereka untuk memperkuat timnas baik senior atau junior membuat tim pelatih harus putar otak merotasi pemain yang ada jangan sampai mereka melempem ditengah kompetisi yang padat.

Bagi PSGC sendiri ajang ini dijadikan sebagai ajang mengukur kekuatan mereka dalam menghadapi tim tim yang lebih kuat, dan khusus bagi PSGC sendiri penampilan apik musim lalu sedikit menjadi tekanan bagi mereka musim ini karena harus tampil konsisten musim ini seperti musim kemarin lebih baik lagi itu yang diharapkan para pendukung PSGC Ciamis